Senin, 01 September 2014

Manfaat flora dan fauna di Indonesia bagi kehidupan manusia


Indonesia merupakan Negara yang memiliki sumber daya alam hayati yang tinggi dan terbesar di siluruh plosok tanah air. Kekayaan sumber daya alam hayati menjadi tumpuan baru bagi pembangunan nasional selain penggunaan sumber daya alam tak terbarukan seperti minyak bumi dan gas.
Upaya pemanfaatan sumber daya alam tercantun dalam UUD 1945, khususnya Pasal 33 ayat (3) yang berbunyi “bumi dan air dan kekayaan yang terkandung di dalamnya dikuasai oleh Negara dan digunakan untuk sebesar besarnya kemakmuran rakyat”.      
Keberadaan flora dan fauna tak dapat dipisahkan didalam kehidupan manusia. Tumbuhan dan hewan mempunyai manfaatnya yang besar bagi kehidupan manusia. Ada saling ketergantungan antara tumbuhan, hewan dan manusia untuk kelangsungan hidup mereka masing-masing. Sebagian hewan mempunyai andil bagi pertumbuhan dan persebaran tumbuhan. Binatangpun hidup dari tetumbuhan juga. Bahkan binatang karnivora, seperti harimau misalnya, sesungguhnya bergantung pada tumbuhan karena makanannya terdiri dari binatang herbivora yang hidupnya dari tetumbuhan.
Ketergantungan flora dan fauna pada manusia adalah dalam upaya perkembangbiakan, persebaran, dan pelestariannya. Dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi, manusia memanfaatkan flora dan fauna untuk berbagai tujuan.
Papua menjadi penyumbang utama keanekaragaman hayati Indonesia baik dalam tingkat keragamanannya maupun keendemikannya. Diperkirakan ada 602 jenis burung, 223 jenis mamalia, 223 jenis reptil dan 1030 jenis tumbuhan hidup di belantara Papua. Ada lebih dari tiga lusin spesies dalam keluarga Paradisaeidae, atau lebih dikenal dengan bird of paradise. Di Indonesia kita menyebutnya dengan burung cendrawasih.
ร˜  Manfaat fauna bagi manusia
1. Hewan sebagai bahan pangan (makanan), hewan-hewan yang biasa dijadikan bahan makanan terutama daging, susu, dan  telurnya misalnya ayam, kambing, sapi, domba, kerbau, burung
2. Hewan sebagai bahan sandang (pakaian), bahan pakaian (baju, sepatu, sandal, ikat pinggang, tas) banyak yang diambil dari hewan tertentu seperti ulat sutera, kulit kambing, kulit kerbau, kulit sapi.
3. Hewan sebagai bahan obat-obatan, misalnya badak, harimau, cacing, kadal, biawak, ular, kelelawar dan sebagainya.
4. Hewan sebagai bahan perhiasan dan kerajinan, misalnya ular, buaya, kerang, penyu, kupu-kupu, gajah, burung, sapi, kerbau dan kambing.
5. Hewan yang digunakan untuk membantu pekerjaan manusia, kuda, kerbau, sapi, anjing, keledai, unta, burung merpati, lumba-lumba, dan gajah.
6. Hewan yang digunakan untuk percobaan/penelitian, misalnya kelinci, tikus, domba, monyet, lalat buah, nyamuk, dan marmut.

ร˜  Manfaat flora bagi Manusia
       Indonessia 70% merupakan paru-paru dunia, sangat banyak spesies tumbuhan yang ada di Indonesia. Tentu saja beberapa jenis tumbuhan di Indonesia ini memiliki manfaat dan khasiat tersendiri.
1. Sebagai bahan makanan, banyak makanan dan sayuran yang kita makan berasal dari tumbuhan seperti padi, jagung, ketela pohon, ubi, buah-buahan dan sayuran.
2. Sebagai bahan untuk membangun rumah dan perabot rumah tangga, tumbuhan tententu sering dijadikan sebagai bahan untuk membuat bangunan, alat rumah tangga, perabot bahkan kendaraan.
3. Bahan pembuat kain untuk keperluan membuat pakaian atau kain seperti rami, serat kayu tertentu.
4. Bahan pembuat obat, tumbuhan seperti kunyit, brotowali, kumis kucing, sereh, sirih, jahe, temulawak, jambu batu, mengkudu, dan sebagainya.
5. Sebagai penghasil oksigen, banyak tumbuhan di tanam di lingkungan sekitar, sehingga kita merasakan kesejukan yang ditimbulkan oleh oksigen dari tumbuhan yang berfotosintesis.
6. Penyerap karbondioksida, udara yang mengandung karbondioksida  diserap oleh tumbuhan dalam proses fotosintesis sehingga udara  menjadi lebih segar.
Contoh flora dan fauna di indonesia yang di gunakan sebagai obat :

Tempuyung (Sonchus arvensis L) termasuk tanaman terna menahun yang biasanya tumbuh di tempat-tempat yang ternaungi. Daunnya hijau licin dengan sedikit ungu, tepinya berombak, dan bergigi tidak beraturan. Di dekat pangkal batang, daun bergigi itu terpusar membentuk roset dan yang terletak di sebelah atas memeluk batang berselang seling. Daun berombak memeluk batang inilah yang berkhasiat menghancurkan batu ginjal. Di dalam daun tersebut terkandung kalium berkadar cukup tinggi. Kehadiran kalium dari daun tempuyung inilah yang membuat batu ginjal berupa kalsium karbonat tercerai berai, karena kalium akan menyingkirkan kalsium untuk bergabung dengan senyawa karbonat, oksalat, atau urat yang merupakan pembentuk batu ginjal. Endapan batu ginjal itu akhirnya larut dan hanyut keluar bersama urine. Untuk menggunakannya sebagai obat diperlukan lima lembar daun tempuyung segar. Setelah dicuci bersih, daun diasapkan sebentar. Daun tersebut dimakan sekali habis sebagai lalap bersama nasi. Dalam sehari kita bisa memakan lalap itu sebanyak tiga kali.



Hiu
Hewan ini belakangan diketahui memiliki kandungan senyawa yang sering disebut squalamine,  senyawa ini dikatakan mampu melawan berbagai virus mulai dari hepatitis A dan B sampai dengan penyakit kuning. Selain itu kandungan senyawa ini juga bermanfaat untuk melawan beragam penyakit kanker dan juga penyakit mata serta diabets.


 Namaun perusakan hutan dan perburuan liar oleh pihak-pihak yang tak bertanggung jawab membuat keberadaan flora dan fauna di Indonesia terancam kepunahan. Mari kita sebagai Warga Negara Indonesia yang baik lestarikan flora dan fauna alam Indonesia !!!





11 komentar: